DIDIKAN DHUHA

Badan Musyawarah Guru (BMG)

Kelurahan Sungai Langkai – Kecamatan Sagulung - Batam

Profil Dewan Asaatidz BMG Kel. Sungai Langkai Batam

                Salah satu kegiatan rutin yang dilakukan oleh santri TPQ Miftahul Jannah Perumahan Classic Indah adalah Didikan Dhuha yang dilaksanakan setiap hari Minggu jam 06.00, kegiatan ini dimaksudkan untuk melatih  dan membiasakan santri berani tampil di depan audien dalam membawakan bacaan atau hafalan do’a-do’a harian maupun surat-surat pendek dari Al-Qur’an.

                Namun ada yang berbeda pada kesempatan minggu kali ini (13-Nop-11), kebetulan TPQ Miftahul Jannah mendapatkan kehormatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Didikan Dhuha gabungan TPQ se-kelurahan Sungai Langkai di bawah naungan Badan Musyawarah Guru (BMG) kelurahan Sungai Langkai kecamatam Sagulung Batam yang rutin dilakukan setiap bulan pada minggu kedua dengan total keanggotaan lebih dari 25 TPQ se-kelurahan.

                Sudah menjadi sebuah keharusan untuk menjadi tuan rumah yang baik tentunya persiapan-persiapan teknis maupun non teknis harus dilakukan, mulai dari penyediaan panggung dengan dekorasi secukupnya, meskipun selama ini kegiatan serupa di tempat lain tidak menggunakan panggung dan sebagainya, hal ini dilakukan semata untuk melatih mental santri dibawa dalam suasana seperti layaknya ajang perlombaan atau musabaqoh dalam istilah lain.

Kegiatan ini ditempatkan di dalam ruangan masjid Miftahul Jannah dengan setting lay out sedemikian rupa sehingga terlihat betul-betul seperti dalam acara kompetisi dengan menempatkan santriwan dan santriwati duduk di depan panggung sementara Ustdaz-ustadzahnya duduk merapat di dinding ruangan masjid yang tentunya tetap mengindahkan batas norma dalam majelis dimana posisi santri putra dipisahkan dengan  santri putri.

Satu per satu perwakilan/utusan dari TPQ se kelurahan Sungai Langkai datang dan melakukan registrasi dan disambut dengan baik  oleh Staf ustadz/ah TPQ Miftahul Jannah dengan mempersilahkan  masuk ke dalam ruangan masjid, sebagian ada yang berkomentar “Waduh kok pake panggung segala, biasanya kan nggak pake beginian…….beda ini dengan yang lain, bolehlah “.

Setelah dianggap cukup peserta yang hadir, maka dimulailah acara Didikan Dhuha ini yang dibuka oleh Duet maut MC cilik Ananda Farhan & Nabila yang keduanya adalah santri TPQ Miftahul Jannah. Dengan modal latihan hanya beberapa hari menjelang acara, kedua MC ini membawakannya dengan penuh semangat sehingga jalannya acara terasa hidup dan berkesan. Bahkan pengurus BMG meminta teks MC yang telah dihafalkannya sebagai referensi untuk pembawa acara pada acara-acara berikutnya, semoga membawa manfaat dan tentunya berharap ada perbaikan-perbaikan baik dalam kalimat maupun dalam penyampaian saat acara belangsung.

                Seperti biasa sebagai tuan rumah juga di daulat untuk memberikan taushiyah di sela-sela susunan acara, dalam hal ini Ust. Munawir selaku kepala TPQ Miftahul Jannah mengawali taushiyahnya dengan sapaan khas santri yaitu “Apa kabar semuanya?” Serentak santri menjawab “Alhamdulillah luar biasa Allahu Akbar”. Sambil tersenyum Ust. Munawir bertanya “Apanya yang luar biasa?” Mau nggak bapak ajari jawaban yang lebih lengkap, tambahnya….semua santri menjawab “Mauuuuuu….” Coba nanti tirukan ya, begini jawabannya “Alhamdulillah….SEHAT (sambil menggenggam dan mengangkat tangan)…CERDAS (sambil menunjuk kepala masing-masing)….BERTAQWA (sambil memegang dada masing-masing)…..CERIAAAAA (sambil menunjuk pipi masing-masing)”  yang demikian ini di ulang terus sampai beberapa kali hingga santri yang hadir hafal dan terbiasa dengan sapaan ini.

                Dalam taushiyahnya, beliau banyak menyampaikan bagaimana untuk menjadi santri yang berprestasi dan berkualitas dengan potensi akal yang diberikan Allah sebagai makhluk dalam sebaik-baik penciptaanNya, untuk mendapatkan semua itu tentunya modal dasar yang harus dimiliki adalah kesungguhan dalam meraih kesuksesan yang di inginkan sebagaimana pepatah Arab mengatakan “Man Jadda Wa Jada…..Barangsiapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil”

                Setelah seluruh rangkaian acara didikan dhuha dirampungkan, dilanjutkan dengan musyawarah dewan Asaatidz yang dipimpin oleh Ust. Salman Al-Farisi selaku Ketua BMG kelurahan Sungai Langkai, beliau menyampaikan beberapa informasi berkenaan dengan program ataupun agenda kegiatan kedepan bahkan menyinggung sedikit masalah Insentif ustadz/ah untuk periode 6 bulan terakhir kemungkinan akan dapat diterima pada bulan Januari 2012 …. sambil sedikit berkelakar. Sebelum musyawarah di akhiri, juga dilakukan penyerahan dana apresiasi/santunan untuk para ustadz/ah yang kebetulan sedang melahirkan, sakit atau mendapatkan musibah lainnya yang dialokasikan dari dana KAS BMG yang bersumber dari iuran bulanan TPQ dan infaq sukarela dari ustadz/ah yang hadir. (Afz).